Sabtu, 17 Desember 2011

karya ilmiah

SARI INDONESIA KESUSASTRAAN



Disusun oleh

Desmawati

Kelas : I A

Pendidikan Bahasa Indonesia

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Islam Riau Pekanbaru

T.A 2011/2012






Kata Pengantar


Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas berkat dan rahmatnya penulis dapat

menyelesaikan makalah dengan tepat waktu.Shalawat beserta salam penulis ucapkan

kepada Nabi Muhammad saw.Makalah ini berisi tentang sari kesusastraan Indonesia I.

Makalah ini dibuat agar para pembaca dapat memahami bagaimana keadaan

kesusastraan yang ada di Indonesia.Sastra melayu dan Indonesia yang selama ini

dianggap sama saja.Yang artinya sastra melayu disebut juga sastra Indonesia,padahal

sudah seharusnya kita sudah menarik garis besar antara keduanya.

Selain itu makalah ini berisi tentang pengertian kesustraan,pembagian

kesustraan,kesustraan menurut zaman serta aliran dari kesustraan.Makalah ini bersumber

dari sebuah buku yang dikarang oleh J.S Badudu yang dicetak oleh CV Pustaka Bandung

pada tahun 1975.

Demikian makalah ini penulis buat.Apabila ada kesalahan baik penulisan mau

kekurangan yang lainnya penulis mohon maaf.Kritik maupun saran juga penulis harapkan

kepada para pembacaan agar makalah ini dapat lebih baik dimasa yang akan datang.untuk

itu penulis megucapkan terimakasih atas waktu,kritik,dan saran yang telah diberikan.Atas

perhatian dan kerjasama di ucapkan terimakasih.

Pekanbaru,Desember 2011


Desmawati

V





DAFTAR ISI


Kata Pengantar……………………………………………………………………......v

Daftar isi……………………………………………………………………….....…...vi

Bab I Pedahuluan

1.1 Latar Belakang………………………………………………………................….1

1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………….................…1

1.3 Tujuan…………………………………………………………………...................1

1.4 Manfaat………………………………………………………………….................2

Bab II Pembahasan

2.1 Tata cara membuat kartu diperpustakaan……………………………...................….3

2.2 Tata cara meminjam buku diperpustakaan…………………………….......................3

2.3 Kesustraan……………………………………………………….................………4

2.4 Pembagian kesustraan……………………………………………..................……..4

2.5 Kesustraan Indonesia……………………………………………..................……...6

2.6 Aliran bentuk dan isi sastra……………………………………………...................10

Bab III Penutup

3.1 Kesimpulan...…………………………………………………….............………..14

3.2 Saran………..……………………………………………………….............……16

Daftar Pustaka…….……………………………………………………………..……17

Identitas Buku…………………………………………………………………...……18

Formulir Pendaftaran Kartu Perpustakaan Soeman Hs....……………………………..19

vi

Bab I

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Kesusastraan berasal dari kata sustra yang berimbuhan ke-an.Kesusastraan

mengandung arti jamak yaitu semua yang meliputi sastra.Kata sastra berasal dari kata

sangsekerta ;su berarti baik sastra berarti tulisan.Kesusastraan Indonesia artinya

semua hal yang meliputi sastra Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah

1.Bagaimana cara membuat kartu perpustakaan?

2.Bagaimana cara meminjam buku di perpustakaan?

3.Apakah yang dimaksud dengan kesustraan?

4.Sebutkan pembagian sastra menurut zaman?

5.Bagaimana perkembangan kesusastraan Indonesia?

6.Jelaskan aliran bentuk dan isi kesusastraan?

1.3 Tujuan

1.Untuk mengetahui cara membuat kartu diperpustakaan.

2.Untuk mengetahui cara meminjam buku diperpustakaan.

3.Untuk mengetahui pengertian dari kesusastraan.

4.Untuk mengetahui pembagian kesusastraan menurut zaman.

5.Untuk mengetahui perkembangan kesusastraan di Indonesia.

6.Untuk mengetahui aliran dan isi kesusastraan.



1


1.4 Manfaat

1.Mengetahui cara membuat kartu diperpustakaan.

2.Mengetahui cara meminjam buku diperpustakaan.

3.Mengetahui pengertian dari kesusastraan.

4.Mengetahui pembagian kesusastraan menurut zaman.

5.Mengetahui perkembangan kesusastraan di Indonesia.

6.Mengetahui aliran dan isi kesusastraan.




























2



Bab II

Pembahasan

2.1 Tata cara membuat kartu perpustakaan

Cara membuat kartu di perpustakaan daerah Soeman Hs

1.Mengambil formulir pendaftaran dibagian informasi.

2 Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap dan sesuai dengan identitas.

3.Meminta cap ataupun keterangan dari pihak universitas ataupun yang berhubungan

sesuai dengan identitas(mahasiswa/pelajar:universitas/sekolah,umum:sesuai dengan

tempat tinggal).

4.Menyerahkan formulir dibagian admnstrasi.

Cara membuat kartu perpustakaan diperpustakaan uir

1.Mengambil formulir pendaftaran.

2.Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap.

3.Membayar uang administrasi.

4.menyerahkan formulir pendaftaran.

2.2 Tata cara meminjam buku diperpustakaan

Tata cara meminjam buku diperpustakaan

1.Mengisi buku tamu.

2.Gunakan lah salah satu cara mencari buku baik itu menggunakan kartu katalog

maupun dengan cara lain.

3.Pilihlah salah satu buku yang ingin dipinjam.

Bawalah buku tersebut kepada petugas agar dapat diisi identitas oleh petugas.

5.Berikan kartu perpustakaan anda sebagai identitas anda.
3
6.Perpanjanglah buku jika masih digunakan agar tidak terkena sanksi.

2.3 Kesusastraan

Kesusastraan berasal dari kata susutra yang berimbuhan ke-an.kesusastraan

mengandung arti jamak yaitu semua yang meliputi sastra.Kata sustra berasal dari

bahasa sangsekerta ; su berarti baik sastra berarti tulisan.Kesusastraan Indonesia

artinya semua hal yang meliputi sastra Indonesia.Kesusastraan menurut beberapa para

ahli:

1.Menurut Usman Effendi

Kesusastraan ialah ciptaan manusia dalam bentuk bahasa lisan ataupun tulisan

yang menimbulkan rasa bagus ataupun indah.

2.Menurut Dra.Nyonya B.Simorangkir Simanjuntak

Kesusastraan terbagi atas kesusastraan khusus dan kesusastraan

umum.Kesusastraan khusus adalah ciptaan manusia dalam bentuk bahasa lisan

ataupun bahasa tulisan yang menimbulkan rasa bagus ataupun indah.Sedangkan

kesusastraan umum adalah semua yang dinyatakan dalam bahasa,uraian

ilmu,watak,piagam dan undang-undang.

2.4 Pembagian kesusastraan menurut zaman

2.4.1 Kesusastran menurut Dra.Nyonya B.Simorangkir Simanjuntak

2.4.1.1 Kesusastraan masa lama atau purba

Kesusastraan terjadi pada masa sebelum pengaruh India.Cerita tentang

raja adat istiadat,mantra dan kebiasaan.

2.4.1.2 Kesusastraan pada masa hindu atau arab

kesusastraan ini dimulai pada masa pengaruh hindu meliputi cerita

mengenal asal usul manusia,alam,pengajaran islam,keadaan Negara dan

sebagainya.

2.4.1.3 Kesusastraan pada masa baru

Kesusastraan pada masa baru terbagi atas:

1.Masa Abdullah bin Abdulkadir Munsyi

2.Masa Balai Pustaka

3.Masa Pujangga Baru

2.4.1.4 Kesusastraan masa mutakhir

Kesusastraan masa mutakhir terbagi atas:

1.Masa penduduk Jepang

2.Masa Revolusi

3.masa kemerdekaan

2.4.2 Kesusastraan menurut Usman Effendi

Kesusastraan menurut Usman Effendi terbagi atas:

1.Kesusastraan lama

2.Kesusastran baru

3.Kesusastraan modern

2.4.3 Kesusastraan menurut Sabaruddin Ahmad

2.4.3.1 Kesusastraan lama

a.Dinamisme

b.Hinduisme

c.Islamisme
2.4.3.2 Kesusastraan baru

Kesusastraan baru terbagi atas:

1.Masa Abdullah bin Abdulkadir Munsyi

2.Masa Balai Pustaka

3.MasaPujangga Baru

4.Masa Angkatan ‘45

2.4.4 Pembagian sastra melayu dan sastra Indonesia

2.4.4.1 Sastra melayu

Sastra melayu

1.Sastra purba

2.Masa hindu-arab(islam)

3.Masa Abdullah bin Abdulkadir Munsyi

2.4.4.2 Sastra Indonesia

Sastra Indonesia terbagi atas beberapa masa yaitu:

1.Masa angkatan Balai Pustaka

2.Masa angkatan Pujangga Baru

3.Masa angkatan ‘45

4.Masa angkatan sesudah ‘45

2.5 Kesusastraan Indonesia

Pada awal abad ke 20,kesusastraan Indonesia muncul sebagai lanjutan

kesusastraan melayu.

Beberapa alasan dapat dikemukakan untuk mendukung pendapat ini :




6

1.Berdirinya Balai pustaka menghasilkan karangan-karangan putra putri Indonesia.

Bahasa yang dipakai pengarang-pengarangnya walaupun tidak dapat dikatakan sama

benar strukturnya dengan bahasa Indonesia dewasa ini tidak dapat dikatakan dengan

bahasa melayu yang dipakai oleh pujangga-pujangga sebelum abad ke 20.

2.Kebangunan nasional bermula pada awal tahun 20-an.Disusul dengan pernyataan

bangsa Indonesia.Pada hari sumpah pemuda tanggal 28 oktober 1928 yang

menetapkan bahwa Indonesia yang dimaksud tentu tak lain adalah bahasa melayu.

Kesusastran Indonesia terbagi sebagai berikut :

a. Sastra masa balai pustaka

b. Sastra masa Angkatan Pujangga Baru

c. Sastra masa Angkatan ‘45

d. Sastra masa sesudah Angkatan ‘45

Sastra menurut Drs.Umar Junus terbagi atas:

a. Sastra pre angkatan ‘33(pre angkatan Pujangga Baru)

b. Sastra Angkatan ‘33(angkatan Pujangga baru)

c. Sastra Angkatan ‘45

Sastra menurut Prof.Dr.Slamet Mulyana terbagi atas :

a. Sastra melayu klasik atau kuno sd Abdullah

b. Sastra melayu modern atau baru dari tahun 1920-1945

c. Sastra Indonesia mulai tahun 1945




7


Balai Pustaka

Berdirinya Balai Pustaka memberikan kesempatan serta kemungkinan kepada

orang Indonesia untuk berkarya dan menampilkan karya-karyanya.

Isi buku terbitan balai pustaka terdiri dari :

1. Membukukan cerita-cerita rakyat dan dongeng-dongeng rakyat.

2. Menerjemahkan sastra Eropa yang bermutu dari segi sastra.

3. Menerbitkan buku-buku bacaan yang sehat bagi rakyat Indonesia.

Ketentuan-ketentuan yang menjadi pegangan Balai Pustaka dalam menerbitkan

buku:

1. Karangan tidak boleh menyinggung-nyinggung soal politik.

2. Karangan janganlah sampai nenyinggung perasaan segolongan orang dalam

masyarakat.

3. Janganlah pula hendaknya karangan-karangan itu jangan sampai

menyinggung perasaan seseorang dari agama yang dianutnya.

Salah satu terbitan Balai Pustaka yang sangat popular adalah Siti Nurbaya pada

tahun 1922 oleh Marah Roesli.Puisi yang diterbitkan Balai Pustaka percikan

permenungan pada tahun 1924 oleh Rustam Effendi,serta majalah Sri Pustaka.

Pujangga Baru

Pujangga Baru pada mulanya hanyalah nama sebuah majalah bahasa dan sastra

yang mulai diterbitkan pada bulan Juli 1993.Dengan lahirnya Pujangga Baru dimulailah

kesusastraan Indonesia yang sebenarnya dan kesusastraan melayu dibumi Indonesia pun

Berakhirlah.Pelopor Pujangga Baru dikenal dengan tiga serangkai yaitu: Mr.St Takdir

Alisjahbana,Armijn Pane,dan Amir hamzah.semangat yang mendorong lahirnya pujangga
8

Baru adalah perasaan ingin bebas.Tidak terkurung dalam melahirkan perasaan kehandak.

Menurut gerak sukma dan jiwa masing-masing puncak dari prosa zaman pujangga baru

Baik dalam kemajuan isinya maupun gaya bahasa pengarangnya “Belenggu”.

Beberapa perbedaan antara karya sastra Pujangga baru dan Balai pustaka :

1. Bahasa yang dipakai oleh pujangga baru sudah bahasa Indonesia bukan

bahasa melayu lagi.

2. Bentuk puisinya pujangga baru sudah bersifat bebas.

3. Tema ceritanya tidak lagi berkisa pada adat kampung,tetapi sudah luas

dalam kehidupan masyarakat.

4. Pengaruh barat lebih besar dan nyata.

5. Pengaruh sudah meluas diseluruh Indonesia.

Angkatan ‘45

Angkatan ’45 lahir ditengah-tengah dentuman meriam dan bom yang sangat

dahsyat,yang dipelopori oleh Chairil Anwar.Nama angkatan ’45 dipakai sebagai lambang

kemerdekaan dalam kesustraan karena sesuai dengan proklamasi bangsa dan Negara

Indonesia pada tanggal 17 agustus 1945.

Nama-nama pelopor angkatan ’45 sebagai berikut:

1. Angkatan Muda.

2. Angkatan Jepang.

3. Angkatan Pembebasan.

4. Angkatan Chairil Anwar.

5. Angkatan Modern.

9

6. Angkatan Sesudah Pujangga Baru.

7. Angkatan Gelangga.

Salah satu puisi yang popular pada angkatan ’45 adalah “tiga menguak

Takdir”oleh Chairil Anwar,Asrul Sani,dan Rivai Apin.

Perbedaan antara sastra pujangga baru dan angkatan ’45 sebagai berikut:

1. Isi karangan pujangga baru beraliran idealisme sedangkan angkatan ’45

beraliran realisme.

2. Isi dan bahasa bagi pujangga baru sama pentingnya sedangkan bagi

angkatan ’45 isinya lebih rentik.

3. Angkatan ’45 mau membentuk yang lebih baru.

4. Puisi angkatan ’45 berbentuk bebas.

5. Puisi angkatan ’45 hampir semuanya novel dan cerpen.

6. Puisi angkatan ’45 berbudayan bersifat universal.

2.6 Aliran bentuk dan isi sastra Indonesia

2.6.1 Aliran epik

Aliran ini merupakan aliran yang melukiskan sesuatu secara objektif yang

artinya menggambarkan sesuatu dengan memaparkan dan menggambarkan sesuatu

dengan tidak menyatakan perasaan dan petimbangan pengarang sendiri.Contoh:kisah

biografi,novel,dll.

2.6.2 Aliran lirik

Aliran ini mengutamakan keharuan rasa pengarang tidak saja memaparkan

tapi mempengaruhi perasaan pembaca.Contoh:romance,ode,dll

10

2.6.3 Aliran Realisme

Aliran ini merupakan aliran yang mengemukakan kenyataan,barang yang

lahir,karena pengarang menggambarkan kenyataan yang nyata.Contoh:naturalism,

deteralisme,dan impresionisme.

2.6.4 Ekspresionisme

aliran ini merupakan aliran yang merasakan gejolak dalam jiwa pengarang

dan melihat sesuatu.Contoh:aliran romantic,idealism,dll.

2.6.5 Naturalisme

Aliran ini melukiskan keadaan yang sebenarnya sering cenderung kepada

lukisan yang buruk.Karena ingin memberi gambaran yang nyata kebenaran.

2.6.6 Determinisme

Aliran ini merupakan ‘paksa-nasib’.Artinya nasib yang ditentukan bukan

dari tuhan tetapi dari keadaan masyarakat.Contoh:Rohaya alias Nyonya Eni dalam roman

belenggu karangan aAminjn Pane.Yang menjadi piaraan dokter Sukartono pada dasarnya

bukan wanita jahat.

2.6.7 Impresionisme

Aliran ini melahirkan kembali kesan atas sesuatu yang dilihatnya.Kesan

itu hanya sepintas lalu.Pengarang tidak akan menggambarkan secara mendetail,dan

sampai kepada yang sekecil-kecilnya.

2.6.8 Romantik

Aliran ini merupakan aliran yang mengutamakan rasa,sebagai lawan aliran

realisme.Pengarang romantic mengawan dalam alam mimpi.Lukisannya indah sampai

membawa pembaca ke alam mimpi
11

Ada dua aliran romantic yaitu:

• Aktif-romantik ialah apabila lukisannya menimbulkan rasa untuk maju.

• Pasif romantic ialah apabila lukisannya bersifat khayalan dan sedih serta tidak

mendorong untuk maju.

2.6.9 Idealisme

Aliran ini merupakan aliran yang romantic yang didasarkan pad ide

pengarang semata-mata.Pengarang memandang ke masa depan dan memberikan

kebahagiaan untuk bangsa dan Negara.

Contohnya

FANTASI

Bendera perjuangan berkibar lagi

Gembira bertepuk diatas kepalaku

Darahku melancar gembira pula

Debur berdebur di dalam dadaku


Kututup mata karena nikmat

Kuingat terang dalam fantasi

Lascar rakyat maju kedepan

Gembira dahsyat gegerkan bumi


Rapat mampat mereka maju

Nur ideal menerangi pula


12

Girang gembira gemuruh lagu

Tercurah dari jiwa merdeka

oleh :Ipin(Asmara Hadi)

2.6.10 Aliran Mititisme

Aliran ini merupakan aliran terasa tuhan yang bernafaskan ciptanya.

Perngarang selalu mendekatkan diri kepada yang Maha Tinggi.Aliran ini berdasarkan

kepada ketuhanan,filsafat dan alam gaib.

2.6.11 Aliran Surealisme

Aliran ini lukisan realitasnya bercampur angan-angan,malah angan-angan

amat mempengaruhi bentuk lukisan.Didalamnya ada pernyataan jiwa,pemasakan dalam

jiwa.Contohnya drama Tumbang oleh Trisno Sumarjo.

2.6.12 Aliran Simbolik

Lukisan yang mengambil sesuatu sebagai pelambang,sering kelihatan

seperti sindiran.Dalam lukisan simbolis biasanya binatang atau tumbuhan dilukiskan

sebagai manusia dan sifatnya.Contohnya Hikayat Kaliah dan Dimnah,dll.

2.6.13 Aliran Psikoligisme

Aliran ini mengutamakan penguraian psyce atau jiwa,itu sebabnya

pengarang harus mempunyai pengetahuan tentang dasar-dasar jiwa manusia

berdasarkan teori para ilmuan.Contoh karangan yang bersifat aliran ini yaitu:atheis oleh

Achdiat Kartamihardja dan Jalan Tak Ada Ujung oleh muchtar lubis.

13





Bab III

Penutup

3.1 Kesimpulan

Cara membuat kartu diperpustakaan daerah Soeman Hs

1.Mengambil formulir pendaftaran dibagian informasi.

2 Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap dan sesuai dengan identitas.

3.Meminta cap ataupun keterangan dari pihak universitas ataupan yang

berhubungan sesuai dengan identitas(mahasiswa/pelajar:universitas /sekolah ,

umum:sesuai dengan tempat tinggal)

4.Menyerahkan formulir dibagian admnstrasi.

Cara membuat kartu perpustakaan diperpustakaan UIR

1.Mengambil formulir pendaftaran.

2.Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap.

3.Membayar uang administrasi.

4.Menyerahkan formulir pendaftaran.

Tata cara meminjam buku diperpustakaan

1.Mengisi buku tamu.

2.Gunakanlah salah satu cara mencari buku baik itu menggunakan kartu katlog

maupun dengan cara lain.

3.Pilihlah salah satu buku yang ingin dipinjam.

4.Bawalah buku tersebut kepada petugas agar dapat diisi identitas oleh petugas.

5.Berikan kartu perpustakaan anda sebagai identitas anda.

6.Perpanjanglah buku jika masih digunakan agar tidak terkena sanksi.
14
Kesusastraan

Kesusastraan berasal dari kata susutra yang berimbuhan ke-an.Kesusastraan

mengandung arti jamak yaitu semua yang meliputi sastra.kata sustra berasal dari

bahasa sangsekerta ; su berarti baik sastra berarti tulisan. Kesusastraan Indonesia

artinya semua hal yang meliputi sastra Indonesia.

Pembagian kesusastraan menurut zaman

Kesusastran menurut Dra.Nyonya B.Simorangkir Simanjuntak yaitu:kesusastraan

masa lama atau purba, kesusastraan pada masa hindu atau arab, kesusastraan pada

masa baru,kesusastraan masa mutakhir.Kesusastraan menurut Usman Effendi yaitu:

kesusastraan lama,baru,modern.Kesusastraan menurut Sabaruddin Ahmad yaitu:

kesusastraan dinamisme,hinduisme,dan islamisme.

Kesusastraan baru yaitu masa Abdullah bin Abdul Kadir Munsyi,masa balai

pustaka,masa pujangga baru,dan masa angkatan ’45.

Sastra melayu terbagi atas beberapa masa yaitu : masa purba,masa hindu-arab(islam),

dan masa Abdullah bin Abdul Kadir Munsyi.

Sastra Indonesia terbagi atas beberapa masa yaitu : masa angkatan balai pustaka,masa

angkatan pujangga baru,masa angakatan ’45,dan masa angkatan sesudah ’45.

Kesusastraan Indonesia terbagi sebagai berikut:sastra masa balai pustaka,sastra masa

angkatan pujangga baru,sastra masa angkatan ’45,dan sastra masa sesudah angkatan ’45.

15

Aliran bentuk dan isi sastra Indonesia

Epic,lirik,realisme,ekspresionisme,naturalisme,determinisme,impresionisme,romantic

,idealisme,mistisusme,surealisme,simbolik,dan psikologisme.


3.2 Saran

Saran saya agar kesusastraan di Indonesia maju lagi dan haruslah berkembang lagi.Dari

zaman ke zaman kesusastraan sudah mengalami peningkatan sehingga tidak ketinggalan

dari bangsa yang lain.Juga bagi pengarang dan sastrawan harus meningkatkan karya-

karyanya lagi.





16
Daftar Pustaka
Badudu.dr.J.S.1975.Sari Kesustraan Indonesia I.Bandung:CV.Pustaka Prima





17

Identitas buku

Nama buku : Sari Kesusastran Indonesia I

Pengarang : Dr.J.S.Badudu

Penerbit : CV.Pustaka Prima

Tahun terbit : 1975

Cetakan : Pertama

Jumlah halaman : 77 halaman































18

Tidak ada komentar:

Posting Komentar